SBM ITB Kembali Gelar Coaching Clinic UMKM

Dekan Sekolah Bisnis Manajemen (SBM) Institut Teknologi Bandung (ITB) Ignatius Pulung Nurprasetio (kedua kiri) dan Direktur TheGreaterHub SBM ITB Dina Dellyana (kiri) berbincang dengan peserta pelaku UMKM saat pembukaan program Coaching Clinic UMKM Jabar 2024 di Gedung Labtek XIX SBM ITB, Bandung, Jawa Barat, Rabu (2/10/2024) – Bisnis

Bisnishotel, BANDUNG – Sekolah Bisnis dan Manajemen Institut Teknologi Bandung (SBM ITB) berkerja sama dengan Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) dan Akseleraksi.id kembali menggelar program Coaching Clinic UMKM Jawa Barat di The Greater Hub.

SBM ITB berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas dan dampak bagi perkembangan UMKM di Jawa Barat. Acara pembukaan diselenggarakan Rabu, 2 Oktober 2024, di Auditorium Nemangkawi Gedung Labtek XIX SBM ITB, Kota Bandung.

Mengusung tema “Strategi Inovasi dan Pengembangan Bisnis UMKM Agar Menjadi Skala Dunia”. Program ini adalah salah satu perpanjangan dari program Pendampingan Usaha Mikro Mandiri (www.mikromandiri.id)

Program Coaching Clinic UMKM Jawa Barat telah memasuki batch ke-12 dan menjadi wadah bagi ratusan UMKM untuk mendapatkan pendampingan dan pelatihan dari para ahli.

Tercatat pada tahun ini jumlah peserta yang mendaftar mencapai 1.000 pelaku UMKM yang tersebar di seluruh daerah di Jawa Barat.

“Kami sangat senang melihat antusiasme yang luar biasa dari para pelaku UMKM di Jawa Barat. Sayangnya, karena keterbatasan, Coaching Clinic batch 12 sementara hanya dapat mengakomodasi sekitar 150 UMKM,” ujar Dina Dellyana selaku Director The Greater Hub, di SBM ITB, Pekan Lalu.

Ia menjelaskan bahwa program ini dirancang untuk membantu UMKM meningkatkan kapasitas bisnis melalui pendampingan intensif.

“Para peserta akan mendapatkan bimbingan langsung dari hampir 30 pelatih profesional yang merupakan gabungan dari civitas academica SBM ITB dan entrepreneur berpengalaman,” jelasnya.

Sementara menurut Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia, Yulius menyampaikan harapannya terhadap program tersebut.

“Kami berharap Coaching Clinic ini dapat menjadi stimulus bagi UMKM untuk meningkatkan daya saing, khususnya dalam menghadapi persaingan global. UMKM harus mampu berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi agar dapat naik kelas dan menembus pasar internasional,” harapnya.

Sedangkan Ignatius Pulung selaku Dekan SBM ITB, menekankan bahwa SBM ITB berkomitmen untuk membangun ekosistem kewirausahaan yang berkelanjutan di Indonesia khususnya di Institut Teknologi Bandung.

Co Founder Akselerasi juga menambahkan bahwa Coaching Clinic ini sejalan dengan fokus mereka pada pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya dalam mendorong pertumbuhan ekonomi inklusif dan penciptaan lapangan kerja.

Related posts